Proposal PKM HIbah Desa

Sampul
Lembar Pengesahan
Identitas Proposal
Latar Belakang Masalah
Dewasa ini komoditas holtikultura mempunyai peranan penting dalam memenuhi kebutuhan gizi masyarakat dan merupakan sumber pendapatan yang potensial. Komoditas holtikultura ini banyak dijumpai pada daerah yang memiliki iklim atau kondisi yang cocok bagi pertumbuhannya, namun dalam melakukan perawatannnya juga harus dilakukan secara rutin dan sesuai prosedur akan menghasilkan produk yang berkualitas. Hal ini akan mempengaruhi penjualan buah-buahan tersebut karena masyarakat pada umumnya menginginkan produk yang bagus sesuai dengan kebutuhannya. Saat ini banyak daerah yang membudidayakan tanaman holtikultura karena menjadi ikon ataupu simbol daerah tersebut.
Dapat kita ketahui bahwa Sleman sebagai kota yang sangat terkenal dikalangan masyarakat luar daerah yaitu buah salak sehingga Salak menjadi ikon daerah Sleman, dimana buah salak tersebut sering ditemukan di ladang pertanian, dan halaman rumah masyarakat. Kondisi ini juga dipengaruhi karena perawatan buah salak sangat mudah dan kebutuhan Sumber Daya Alam untuk merawatnya juga mencukupi, maka dari itu ketika musim panen tiba buah salak tersebut sangat melimpah. Hal inilah yang menjadi kelemahan buah salak yaitu banyak yang menumpuk kemudian mudah rusak (perishable), maka dari itu membutuhkan penanganan yang khusus terhadap buah salak tersebut agar dapat dimanfaatkan menjadi lebih baik dan meningkatkan nilai ekonomis masyarakat maupun petani sehingga tidak ada kerugian besar dalam memelihara buah salak.
Hal inilah yang mendukung kami untuk menjadikan Salak sebagai sasaran untuk program hibah bina desa yang diberikan oleh DIKTI ke Himpunan mahasiswa disini kami bekerja sama dengan salah satu paguyuban didaerah TURI Sleman tepatnya di daerah …..

Perumusan Maslah
Setelah dilakukan penelitian dan analisa masalah yang ada, maka kami merumuskan masalah yang akan di bahas dalam penelitian ini yaitu:
Meningkatan pengolahan buah salak yang berkuliatas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Indonesia.
Memberikan pelatihan tentang Keselamatan Kesehatan kerja di tempat tersebut



Tujuan Kegiatan
Dalam melakukan kegiatan ini kami akan berusaha dan mencapai tujuan diantaranya:
Meningkatkan sumber pendapatan masyarakat di Desa Kembanggarum XIII Donolerto Turi Sleman Yogyakarta.
Meningkatkan produksi olahan buah salak yang bermutu dan variatif
Meningkatkan penanganan hasil olahan sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur).
Meningkatkan mutu olahan hasil sehingga mempunyai daya beli yang tinggi bagi masyarakat.

Luaran Yang Diharapkan
1. Dapat meningkatkan potensi pengolahan buah salak sehingga memberikan keuntungan bagi masyarakat maupun petani.
2. Dapat menjadikan buah salak diminati masyarakat di daerah-daerah tertentu khususnya Indonesia.
3. Dapat meningkatkan produktivitas masyarakat Desa Kembangarum XIII Donokerto Turi Sleman Yogyakarta.
4. Dapat meningkatkan pendapatan daerah melalui pengolaha buah salak sehingga menjadikan daya tarik bagi wisatawan dalam negeri maupun manca negara.

E. Kegunaan
1. Memberikan fasilitas tambahan bagi masyarakat Desa Kembangarum XIII Donokerto Turi Sleman Yogyakarta agar dapat meningkatkan produksi hasil olahan salak.
2. Meningkatkan pemasaran hasil olahan salak ke daerah-daerah yang ada di Indonesia.
3. Memberikan pelatihan mengenai produksi olahan buah salak sesuai denga Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
4. Memberdayakan masyarakat agar lebih terampil dalam membuat olahan buah salak yang berkualitas.

F. Gambaran Umum Masyarakat Sasaran
G. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam penelitian sebagai kelengkapan dan kelancaram dalam penyusunan proposal ini, penulis menerapkan beberapa metode yaitu:
1. Observasi
Pengumpulan data yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan dan pencatatan dengan meninjau langsung bagaimana pengolahan buah salak tersebut sehingga didapatkan data yang sistematis
2. Wawancara
Pengumpulan data dengan metode wawancara langsung dilakukan dengan ketua Kelompok Usaha Olahan Salak "CRISTAL", sehingga data yang didapat lebih akurat.
3. Dokumentasi
Pengulan data dengan metode dokumentasi dilakukan dengan cara pengambilan gambar produk olahan salak.]


H. Jadwal Kegiatan

I.Lampiran